PENJAHIT KELILING



Ini adalah foto seorang penjahit keliling. Biasanya si penjahit naik sepeda yang sudah dimodifikasi dengan gerobak jahitnya. Jadi di gerobak itu ada mesin dan peralatan jahit. Penjahit ini keliling dari rumah ke rumah untuk menjual keahlian menjahitnya. Misalnya menjahit baju, celana, mengecilkan ukuran, membetulkan resleting tas, dll. Di gerobaknya kita bisa melihat tulisan “vermak levis”.
Menurut saya ini adalah salah satu keunikan Indonesia yang bernilai positif. Seseorang yang memiliki keahlian menjahit bisa menggunakan keahlian tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Penjahit keliling semacam ini hampir setiap hari melewati tempat yang kurang lebih sama, jadi ini sangat membantu warga yang ingin menjahit sesuatu tapi tidak bisa melakukannya sendiri.

SOL SEPATU



Ini adalah foto tukang sol sepatu keliling. Biasanya tukang sol ini berjalan di daerah perumahan untuk menawarkan jasa perbaikan sepatu/sandal. Ia membawa peralatan sol nya seperti alas sepatu/sandal, benang dan jarum jahit sepatu/sandal, lem sepatu/sandal, dll. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau dan jasa perbaikan yang dilakukan pun cukup baik.
Menurut saya ini juga keunikan yang positif, karena merupakan pekerjaan yang halal dan bersifat membantu orang lain. Tidak semua orang selalu membuang sepatu/sandalnya yang rusak, apalagi kalau masih bisa diperbaiki. Maka tukang sol keliling ini sangat membantu warga yang sepatu/sandalnya rusak dan ingin diperbaiki.

BENSIN ECERAN

Ini adalah foto bensin eceran yang sekarang ini banyak dijual di pinggir jalan. Bensin yang dijual sebenarnya sama dengan bensin yang ada di SPBU. Si penjual membeli bensin di SPBU dalam jumlah banyak dan membaginya ke dalam botol-botol kecil sesuai takaran misalnya 1 botol 1liter. Bensin yang dijual lebih mahal daripada yang dijual di SPBU. Isinya pun belum tentu bensin murni, tergantung si penjual. Bila penjualnya curang, maka ia akan mencampur bensin murni itu dengan minyak tanah agar mendapat untung lebih. Tapi si penjual yang jujur tidak melakukan hal itu.
Sebenarnya hal ini memiliki sisi positif dan negatif menurut saya. Positif karena membantu masyarakat yang kebetulan kehabisan bahan bakar saat berkendara, dan berada jauh dari SPBU. Tapi menjadi negatif karena harganya lebih mahal, apalagi bila bensin yang dijual adalah campuran minyak tanah.

JAMU GENDONG



Ini adalah foto seorang tukang jamu gendong. Sekarang mbok jamu semacam ini sudah jarang, kebanyakan tidak lagi menggunakan gendongan, tapi naik sepeda. Menurut saya ini unik karena hanya ada di Indonesia, dan cukup positif karena merupakan pekerjaan yang halal. Jamu yang dijual adalah jamu yang dibuat dari bahan-bahan tradisional seperti beras kencur, kunyit, temulawak, gula merah, jahe, dll yang sangat baik untuk kesehatan badan. Harganya sangat terjangkau. Si mbok jamu meletakkan botol-botol jamu dan termos air panas dalam gendongannya lalu berkeliling menawarkan kepada warga di perumahan. Selain menjual jamu tradisional buatannya sendiri, si mbok jamu juga membawa jamu-jamu dalam kemasan karena ada juga pelanggan yang ingin membeli jamu tapi tidak diminum saat itu juga, misalnya untuk pengobatan yang harus diminum rutin.

MACET



Foto ini menunjukan pemandangan yang setiap hari kita jumpai di jalan, yaitu kemacetan. Tentunya sudah tidak asing lagi bagi kita yang setiap hari keluar rumah. Begitu banyak kendaraan bermotor yang ada di Indonesia (terutama Jakarta) yang menyebabkan kemacetan kapanpun dan di mana pun.
Menurut saya ini keunikan yang negatif. Unik karena berbeda dari negara lain, dan negatif karena mengganggu kenyamanan masyarakat. Setiap orang yang mau bepergian harus mengalami kemacetan dan menghabiskan waktu berjam-jam di jalan untuk sampai ke tempat tujuan. Sebenarnya bila kita lihat, sudah banyak sarana dan prasarana transportasi umum yang dapat digunakan bersama. Tapi kebanyakan orang sudah terbiasa menggunakan kendaraannya sendiri dengan alasan kenyamanan. Sehingga kemacetan menjadi masalah yang sulit diatasi di Indonesia.

TOPENG MONYET



Ini adalah foto dua orang anak yang mencari uang dengan memainkan topeng monyet. Saya ambil foto ini di Jakarta, tapi saya lupa persisnya di mana. Biasanya topeng monyet ini lebih banyak dijumpai di daerah perumahan, karena di daerah seperti itu banyak anak-anak yang menyukai kesenian seperti ini dan merasa terhibur, sehingga mereka akan tertarik untuk menonton atraksi si monyet lalu memberi uang. Setau saya, kesenian ini diberi nama topeng monyet karena monyet yang digunakan biasanya sudah terlatih dan menggunakan topeng saat melakukan atraksi, misalnya menari mengikuti irama lagu atau mengendarai sepeda.
Menurut saya ini keunikan yang positif, karena menghibur dan tidak mengganggu orang lain. Si pemilik monyet berkeliling dan mencari tempat yang ramai lalu mempertunjukan atraksi monyetnya yang mengundang orang banyak untuk melihat.

GA PAKE HELM



Ini adalah foto yang menunjukan keunikan negatif yang dimiliki Indonesia. Pengendara motor tidak memakai helm di jalan raya. Helm digunakan bukan hanya untuk mematuhi peraturan lalu lintas, tapi lebih dari itu adalah untuk keselamatan si pengendara motor itu sendiri. Kebanyakan orang tidak menyadari hal itu dan menganggap remeh peraturan yang sudah dibuat, sehingga melanggarnya begitu saja. Padahal helm sangat berguna melindungi pengendara motor bila terjadi kecelakaan, terutama melindungi bagian kepala agar tidak terlalu keras bila terbentur. Inilah salah satu hal yang menambah panjang daftar kecelakaan yang terjadi, yaitu kelalaian para pengendara yang tidak siap dalam mengendarai kendaraan bermotor.

MUTER SEMBARANGAN



Ini adalah foto seorang pengendara motor yang memutar balik sembarangan. Pemandangan semacam ini saya rasa sudah tidak aneh lagi. Hampir setiap hari kita bisa melihat orang-orang semacam ini yang seenaknya memutar balik sesuka hati mereka. Padahal untuk setiap hal itu ada tempatnya. Misalnya untuk memutar balik, untuk belok, dll. Tapi kebanyakan orang hanya berpikir asal mudah dan cepat, tidak peduli apakah hal itu melanggar peraturan atau tidak, apakah hal itu mengganggu orang lain atau tidak.
Menurut saya ini keunikan yang negatif, karena masyarakat sangat mudah melanggar peraturan tanpa memperhatikan kepentingan orang lain.

JUALAN DI TROTOAR



Bila kita setiap hari melewati jalan raya, kita akan melihat banyak orang yang berjualan di trotoar. Barang yang dijual bermacam-macam. Ada mainan anak-anak, pajangan di mobil, koran, ban renang, dan ada juga yang menjual peta/atlas. Mereka berjalan di atas trotoar bila lampu sedang hijau, bila lampu sudah merah mereka akan ke tengah jalan dan mendekati mobil-mobil untuk menawarkan barang dagangannya. Penjual mainan yang terlihat seperti gambar biasanya mendekati mobil yang di dalamnya ada anak kecil. Supaya anak itu tertarik dan kenmudian membeli mainan tersebut.
Menurut saya ini keunikan yang positif karena pekerjaan ini halal bagi mereka yang kekurangan. Tapi juga memiliki sisi negatif, karena terkadang mengganggu pengendara mobil/motor yang ingin lewat.

MOTOR DI TROTOAR



ini adalah foto motor yang berjalan di atas trotoar karena macet. foto ini saya ambil di daerah Pulogadung sekitar siang hari waktu saya mau berangkat ke kampus.
kemacetan di daerah ini memang cukup dahsyat menurut saya, karena tidak mengenal waktu alias sepanjang hari dari pagi sampai malam.

AIR PAM KELILING



ini adalah foto penjual air PAM keliling. foto ini saya ambil di Jakarta, tepatnya di daerah Pademangan. umumnya penjualnya adalah bapak-bapak dan menggunakan gerobak seperti yang terlihat pada foto.
menurut saya hal ini unik. pertama, tentunya karena hanya ada di Indonesia. selain itu juga saya merasa penjual air keliling ini hebat, karena kuat mendorong gerobak yang berisi puluhan liter air PAM untuk ditawarkan dari rumah ke rumah. tentunya ini bukan pekerjaan mudah. tapi saya melihat para penjualnya melakukan peerjaan mereka dengan senang hati. setau saya (dulu di rumah saya juga pernah berlangganan air semacam ini) per jerigen mereka harganya hanya sekitar Rp2500,00-Rp3000,00 saja. tapi tenaga yang mereka keluarkan untuk mengangkut air itu sangat besar. dan biasanya dalam sehari mereka tidak hanya mengangkut 1 gerobak, tapi bisa lebih. tergantung permintaan pembeli. jika gerobak pertama sudah habis dibeli, maka mereka akan mengisi lagi jerigen-jerigen yang kosong dan keliling lagi.
ini adalah salah satu keunikan Indonesia yang positif, karena membantu warga yang kesulitan memperoleh air PAM di rumah mereka.

TUKANG MINUMAN



kalo yang ini foto tukang minuman yang biasanya jualan di lampu merah atau persimpangan-persimpagan jalan gitu. barang yang dijual macem2, ga cuma minuman. bisa juga makanan kecil misalnya kacang goreng, tahu goreng, atau yang lainnya. penjual semacam ini banyak, kita bisa temuin hampir di setiap persimpangan jalan yang kita lewatin.
menurut saya tukang jualan seperti ini unik, karena berbeda dengan penjual yang lain, misalnya penjual yang memiliki kios atau warung. setau saya, yang begini juga adanya ya di Indonesia aja, kebetulan yang saya temui di Jakarta, tapi kalo kita ke kota-kota lain seperti Bandung, kita juga bisa liat yang mirip. hehehe..

TUKANG JUALAN GENDONG




hehehe ini dia salah satu keunikan Indonesia yang berhasil saya temukan :)
ini foto tukang jualan gendong. foto ini saya ambil di trotoar deket kampus STIE Trisakti. heheheh.. jadi saya kan kalo pagi jaln dari halte busway ke kampus, eh pas lagi jalan ketemu sama si tukang gendongan ini. sebenernya saya juga gatau apa yang dijual di dalem gendongannya itu, ga sempet tanya juga. tapi ya demi tugas, jadi saya foto aja. heheheh.
yang kayak gini cuma ada di Indonesia loh, ibu2 yang kuat gendong beban di punggungnya seharian. hebat ya. hehehehe :)